"Dari paparan dan hasil pertemuan dengan Kemenparekraf sudah dialokasikan anggaran sebesar Rp1,5 miliar, namun anggaran itu bisa jadi bertambah, tergantung dari bentuk kegiatannya nanti," kata Kepala Dinas Budaya, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Kepulauan Mentawai, Desti Seminora di Tuapejat, Mentawai, Rabu.
Ia mengungkapkan, selain anggaran dari Kemenparekraf tersebut, pihaknya juga sudah mengalokasikan anggaran sebesar Rp750 juta untuk mendukung bentuk pelaksanaan kegiatan yang berkaitan dengan ketersediana infrastrukstur, akomodasi dan penyedian stand pameran.
Desti mengatakan, kegiatan festival pesona Mentawai 2016 erat kaitannya dengan kebudayaan, wisata, aktifitas masyarakat Mentawai dan penampilan seni yang melibatkan perwakilan 10 kecamatan di Kabupaten Kepulauan Mentawai serta masyarakat pelaku wisata.
Ia menambahkan, selain menampilkan kebudayaan Mentawai, pihaknya juga mengundang perwakilan kabupaten/kota di Sumbar, dan pelaku usaha pariwisata untuk ikut terlibat dalam kegiatan tersebut.
lebih lanjut ia meyakini, kegiatan itu akan menjadi momentum perkembangan pariwisata Mentawai dan akan berdampak positif terhadap peningkatan taraf hidup masyarakat Mentawai.
"Dari hasil pertemuan dengan Kemenparekraf, kegiatan itu sudah ditetapkan menjadi agenda tahunan, ini harus bisa dimanfaatkan untuk bisa memajukan sektor pariwisata di daerah Mentawai," katanya.
Meski baru pertama kalinya menggelar kegiatan tersebut, namun Desti optimistis festival pesona Mentawai dapat terlaksana dengan baik dan mendapat dukungan dari banyak pihak, seperti pemuda, tokoh adat, sikerei yang selama ini menjadi ikon di daerah tersebut.
Menyinggung tentang persiapan akomodasi dan transportasi bagi peserta, Desti mengatakan sudah melakukan pendataan terhadap hotel dan rumah masyarakat yang bisa digunakan untuk mendukung kegiatan tersebut.seperti Kamar kamar yang terjangkau harganya
Menanggapi kegiatan festival pesona Mentawai tersebut, Ketua Perwakilan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kepulauan Mentawai, Erianto Leo mengimbau awak media ikut berperan menjadi pihak yang memberikan kontribusi dalam bentuk publikasi dan promosi serta mendorong kegiatan tersebut berjalan dengan baik.untuk menyampaikan ke dunia Nasional dan Internasional.tentang wisata Kabupaten Mentawai.
"Itu kegiatan yang sangat berpotensi untuk perkembangan pariwisata Mentawai,yang bisa mendunia, media harus mampu memberikan peran dan publikasi positif terhadap pelaksanaan kegiatan Festipal Fesona Mentawai tersebut," katanya.(heri) .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar